Modal Usaha Sarang Walet – Seperti diketahui, ketertarikan masyarakat Indonesia terhadap burung kini semakin meningkat, salah satu burung yang banyak dilirik yaitu burung Walet. Dimana Indonesia sendiri dikenal sebagai produsen sarang walet terbesar di dunia dengan tingkat produksi yang mendominasi hingga mencapai 79.55%.
Bukan hanya sekedar hobi saja, namun memelihara burung Walet kini sudah bisa dijadikan sebagai peluang usaha yang menguntungkan. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya sarang walet kini di pasaran di banderol dengan harga yang cukup fantastis sehingga kemungkinan besar akan mendatangkan keuntungan bagi seseorang.
Namun sayangnya, masih ada cukup banyak orang di luar sana merasa kebingungan tentang seberapa besar modal awal yang dibutuhkan untuk membuka usaha atau bisnis tersebut. Modal sendiri menjadi poin penting yang harus diperhatikan oleh seseorang ketika ingin memulai sebuah usaha, termasuk bisnis sarang walet
Maka dari itu, apabila kalian berencana ingin membudidayakan sarang burung walet, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa besar kebutuhan modal awalnya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai rincian modal usaha sarang walet dari awal hingga berdiri.
Manfaat Sarang Walet
Sebelum pembahasan poin utama mengenai modal usaha sarang walet lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa manfaatnya. Berbeda dengan burung-burung lain yang dimanfaatkan keindahan warna bulu dan suaranya, pada burung walet ini nantinya akan dimanfaatkan sarangnya.
Dimana sarang walet sendiri banyak dicari oleh sebagian besar orang khususnya bagi masyarakat China, Malaysia dan Singapura karena mempunyai sejumlah khasiat. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai sejumlah manfaat sarang walet bagi kesehatan tubuh manusia.
- Sebagai sumber asam amino esensial bagi tubuh.
- Bisa menjaga awet muda.
- Mendukung fungsi organ tubuh manusia.
- Sebagai obat awat muda.
- Menyehatkan kulit manusia.
- Menurunkan risiko penyakit kanker.
- Menurunkan risiko kardiovaskular.
- Meningkatkan sistem daya tahan tubuh.
- Mampu meredakan peradangan.
Cara Bisnis Sarang Walet
Seperti sudah dijelaskan di atas, ketika hendak memulai usaha atau bisnis sarang walet, terdapat beberapa hal penting yang harus dipersiapkan dengan matang sejak awal, salah satunya yaitu modal awal. Akan tetapi, banyak orang mengatakan bahwa untuk memulai bisnis sarang walet, dibutuhkan adanya biaya yang besar.
Namun, hal tersebut sebenarnya tidak sepenuhnya benar, pasalnya tanpa modal besar pun budidaya sarang walet dapat dirintis. Dimana terdapat beberapa cara bisnis sarang walet dengan modal kecil, namun tetap memberikan hasil memuaskan. Agar lebih jelasnya, langsung saja simak baik-baik tahapan atau cara bisnis budidaya sarang walet berikut ini.
- Mempersiapkan modal usaha sarang walet.
- Mempersiapkan semua kebutuhan budidaya sarang walet.
- Melakukan modifikasi sarang walet.
- Membuat lubang sirkulasi udara di dalam gedung.
- Menarik burung walet agar mau masuk ke dalam gedung.
- Melakukan perawatan gedung sarang walet dengan baik secara berkala.
- Selalu memperhatikan kebiasaan burung walet dalam berkembang biak.
Modal Usaha Sarang Walet
Seperti halnya saat membuka usaha angkringan, modal awal menjadi salah satu hal penting yang harus diperhitungkan dengan matang. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya jika proses pembangunan gedung sarang walet berlangsung namun di tengah-tengah kekurangan anggaran biaya, maka pastinya kalian akan mengalami berbagai macam kendala.
Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa memulai usaha sarang burung walet bukanlah hal mudah, sebab dibutuhkan adanya perencanaan matang agar nantinya kalian tidak rugi. Secara garis besarnya, modal awal yang dibutuhkan untuk membuka bisnis sarang walet tidaklah sedikit, bahkan bisa mencapai Rp 500.000.000.
Sebagai contoh kalian ingin memulai usaha sarang walet dengan ukuran gedung sekitar 10 m x 10 m serta tinggi 20 meter. Nah, hal pertama yang harus diperhatikan yaitu tentang pembelian lahan. Jika belum mempunyai lahan sendiri, kalian perlu mempersiapkan modal awal untuk membeli lahan kurang lebih sekitar Rp 100.000.000.
Sebelum pembangunan gedung sarang walet berlangsung, kalian juga harus menentukan apakah gedung tersebut terbuat dari kayu atau beton. Kemudian tahap selanjutnya yaitu mempersiapkan modal usaha untuk membeli perlengkapan rumah sarang burung walet seperti pipa, busa, sound system, pipa L, tweeter dan lain sebagainya.
Jadi, dapat dikatakan bahwa untuk membangun gedung atau rumah sarang walet dari awal hingga berdiri bisa membutuhkan modal usaha kurang lebih sekitar Rp 400.000.000. Apabila ingin lebih menghemat anggaran biaya, saran kami sebaiknya gunakan barang-barang bekas di sekitar yang masih bagus dan bisa dipakai.
Keuntungan Usaha Sarang Walet
Setelah mengetahui beberapa langkah memulai usaha sarang walet beserta estimasi modal awalnya, maka selanjutnya kalian juga harus mengetahui berapa kisaran keuntungan penjualannya. Dalam kurun waktu 3 bulan, biasanya burung walet akan menghasilkan sarang sekitar 4 kg sampai 7 kg.
Dimana sarang walet tersebut dapat dijual di pasaran dengan harga sekitar Rp 21.000.000 sampai Rp 39.000.000 per kilogramnya, entah itu sarang ataupun liurnya. Misalkan dalam sebulan proses panen sarang walet mencapai 4 kg, maka kalian bisa mendapatkan keuntungan sekitar Rp 84.000.000 per bulan (4 kg x Rp 21.000.000).
Sebagai informasi tambahan, pendapatan atau penghasilan per bulan tersebut merupakan hasil penjualan sarang walet dalam bentuk aslinya. Nah, jika menjual sarang walet dalam bentuk barang jadi, maka kalian bisa mendapatkan keuntungan lebih besar.
Resiko Usaha Sarang Walet
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai cara bisnis sarang walet hingga kebutuhan modal awal dalam membuka usaha bagi para pemula. Perlu diketahui, meskipun sarang burung walet mampu mendatangkan keuntungan cukup besar, namun tetap saja bahwa usaha tersebut mempunyai beberapa resiko.
Jadi, ketika ingin merintis usaha sarang walet, tentunya kalian harus mempertimbangkan beberapa resikonya, sebab modal awal yang harus dikeluarkan tergolong cukup besar. Adapun beberapa resiko bisnis sarang burung walet tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Gangguan hama.
- Harga sarang walet bisa terjun bebas.
- Sulitnya dalam mendapatkan bahan mentahan.
- Burung walet tidak betah.
- Perangkat elektronik cepat rusak.
- Persaingan usaha.
- Penolakan warga sekitar.
Kesimpulan
Demikian sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar estimasi modal usaha sarang walet mulai dari awal hingga berdiri dilengkapi dengan cara bisnis serta resikonya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak memulai usaha sarang walet di rumah.
Sumber gambar : tagar.id, karawangpost.pikiran-rakyat.com