Biaya Ganti Meteran Listrik ke Token – Pemasangan meteran listrik prabayar atau listrik token pada sebuah hunian memang sangat direkomendasikan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pasalnya, listrik prabayar dinilai lebih praktis dan efisien jika dibandingkan dengan listrik pascabayar.
Pada dasarnya, meteran listrik dengan sistem prabayar ini memiliki skema pembayaran yang hampir mirip dengan pengisian pulsa pada nomor handphone. Di mana penggunanya harus mengisi atau membeli voucher listrik terlebih dahulu sebelum menggunakannya.
Perlu diketahui, saat ini pihak PLN juga memiliki program penggantian meteran listrik dari pascabayar ke prabayar atau token bagi para pelanggannya. Selain dari program PLN, biaya pasang listrik baru akan dikenakan karena mengganti perangkat baru. Tentunya pelanggan harus tahu semua syarat dan ketentuannya supaya mudah dan proses migrasi.
Sebelum melakukan migrasi meteran listrik ke token alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu besaran tarif atau biayanya. Kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya ganti meteran listrik ke token sebagai berikut.
Apa Itu Listrik Token?
Meteran listrik token atau biasa disebut juga dengan listrik prabayar ialah jenis suplai energi listrik dari PLN yang sistem pembayarannya berada di awal. Sama halnya seperti isi ulang pulsa pada telepon seluler, pada sistem listrik token pelanggan terlebih dahulu membeli voucher atau pulsa listrik isi ulang.
Saat ini token atau voucher listrik tersebut juga sudah bisa didapatkan dengan mudah di gerai ATM beberapa bank maupun di sejumlah loket-loket pembayaran tagihan listrik online.
Nantinya token atau pulsa listrik tersebut akan terdiri dari 20 digit angka yang harus dimasukkan ke dalam kWh meter khusus bernama Meter Prabayar (MPB). Alat meteran listrik token juga berbeda dengan listrik pascabayar, yaitu sudah berbentuk digital atau biasa disebut dengan bargainser.
Kelebihan dan Kekurangan Listrik Token
Seperti dijelaskan di atas, salah satu keuntungan dari penggunaan meteran listrik token yaitu lebih praktis dan efisien. Meskipun demikian, bukan berarti meteran listrik prabayar tidak memiliki kekurangan sedikit pun. Sebagai bahan pertimbangan sebelum menggantinya, berikut akan kami berikan beberapa kelebihan serta kekurangan dari listrik token.
Kelebihan
- Pemakaian listrik akan lebih terkontrol.
- Pemakaian listrik dapat disesuaikan dengan anggaran bulanan.
- Tidak ada lagi petugas PLN yang memutus sambungan listrik karena terlambat membayar tagihan.
- Terbebas dari ancaman penipuan yang mengatasnamakan PLN pada saat pengecekan meteran.
- Pelanggan tidak akan dikenai denda keterlambatan.
- Kerahasiaan token dijamin aman karena hanya bisa digunakan pada meteran sesuai nama pelanggan.
Kekurangan
- Voucher listrik prabayar tidak bisa diisi pada saat tengah malam atau tidak bisa digunakan pada pukul 23.00 hingga 02.00).
- Meteran listrik token lebih sensitif dan mudah rusak.
Syarat Ganti Meteran Listrik ke Token
Selain membayar biaya ganti meteran listrik ke token, pelanggan juga diharuskan melengkapi beberapa berkas persyaratannya. Sebab, berkas-berkas tersebut nantinya juga menjadi syarat utama supaya proses pengajuan penggantian meteran listrik disetujui oleh pihak PLN.
Sekedar informasi tambahan, mungkin syarat mengganti meteran listrik ke token tidak akan jauh berbeda seperti halnya syarat ganti MCB PLN. Adapun beberapa berkas-berkas persyaratan ganti meteran listrik ke token tersebut di antaranya yaitu sebagai berikut.
- Fotokopi KTP pemilik rumah sebanyak 2 lembar.
- Fotokopi KTP pemohon sebanyak 2 lembar.
- Materai sebanyak 2 lembar.
- Surat kuasa dari pemilik rumah ke pemohon dilengkapi materai (khusus bagi rumah kontrakan atau sewaan).
- SLO (Surat Laik Operasi).
Cara Ganti Meteran Listrik ke Token
Sebenarnya prosedur ganti meteran listrik ke token ini tidak jauh berbeda ketika pelanggan mengajukan permohonan pemindahan meteran listrik. Di mana pelanggan diharuskan melakukan pendaftaran online terlebih dahulu ketika hendak mengganti meteran mereka.
Untungnya, saat ini pelanggan sudah bisa menghubungi pihak customer service PLN dengan mudah melalui panggilan telepon, bahkan layanan tersebut sudah tersedia selama 24 jam penuh. Untuk lebih jelasnya, perhatikan baik-baik tata cara ganti meteran listrik ke token di bawah ini.
1. Hubungi Call Center PLN
Langkah pertama yaitu hubungi contact center PLN untuk mendapatkan ID pelanggan serta melakukan registrasi. Pada tahap ini, pelanggan juga akan ditanyai apakah akan meningkatkan daya listrik sekaligus atau tidak.
2. Kunjungi Kantor PLN
Setelah proses registrasi pengajuan penggantian listrik ke token selesai, selanjutnya pelanggan diminta untuk mengunjungi kantor PLN terdekat. Ketika sudah sampai di kantor PLN, silakan serahkan semua dokumen persyaratan yang sudah disiapkan sebelumnya.
3. Pembayaran Biaya Ganti Meteran Listrik
Nantinya pihak PLN akan memberikan kalian rincian mengenai biaya ganti meteran listrik ke token. Sebaiknya lakukanlah pembayaran biaya penggantian meteran listrik ke prabayar tersebut sesuai dengan aturan PLN dalam jangka waktu minimal 30 hari.
4. Penggantian Meteran Listrik ke Token
Setelah tagihan biaya penggantian meteran listrik sudah dilunasi, selanjutnya pihak PLN akan melakukan survei lokasi. Biasanya proses penggantian meteran listrik ke token ini membutuhkan waktu kurang lebih 7 hari kerja sampai 15 hari kerja. Tergantung pada tingkat penyulit pada saat proses pemasangannya.
Biaya Ganti Meteran Listrik ke Token
Perlu diketahui, prosedur penggantian meteran listrik dari pascabayar ke prabayar tidak akan dikenai biaya sepeser pun alias gratis. Hal tersebut tentunya sangat berbanding terbalik ketika pelanggan mengajukan pemindahan tiang listrik yang akan dikenai biaya cukup besar.
Namun, pada kegiatan penggantian meteran listrik ke token ini pelanggan diharuskan membeli voucher atau stroom listrik prabayar untuk pertama kali. Pembelian token listrik tersebut juga sesuai keinginan dan kebutuhan pelanggan, mulai dari harga Rp 5.000 hingga Rp 1.000.000.
Selain itu, jika pelanggan melakukan penggantian meteran listrik sekaligus menambah dayanya, maka mereka akan dikenai biaya tambahan sesuai daya listriknya. Jadi, di dalam biaya ganti meteran listrik ke token ini hanya berisikan mengenai biaya pembelian stroom atau pulsa serta biaya penambahan daya saja.
Cukup berbeda dengan biaya tambah daya listrik PLN di mana akan dikenakan berdasarkan daya lama serta baru. Sedangkan untuk ganti meteran hanya perangkatnya saja, sedangkan daya akan sama mengikuti yang lama.
Cara Bayar Biaya Ganti Meteran Listrik ke Token
Setelah mengetahui besaran biaya ganti meteran listrik ke token, selanjutnya kalian juga harus mengerti bagaimana tata cara pembayarannya. Pembayaran tagihan penggantian meteran dari pascabayar ke prabayar ini dapat dilakukan melalui loket kantor cabang atau rayon PLN terdekat.
Selain itu, pelanggan juga bisa melakukan pembayaran melalui beberapa pihak ketiga yang sudah bekerjasama dengan PLN seperti Pos Indonesia, bank, Alfamart, Indomaret dan lain sebagainya. Setelah berhasil melakukan pembayaran, jangan lupa simpan struk sebagai bukti sah transaksi.
Tips Ganti Meteran Listrik ke Token
Meskipun tata cara pengajuan penggantian meteran listrik ke token terlihat mudah, namun masih ada sebagian orang di luar sana yang mengeluhkan bahwa pendaftaran mereka ditokak. Oleh sebab itu, agar pengajuan ganti meteran listrik ke token diterima, sebaiknya ikuti beberapa tips berikut ini.
- Lakukan pengajuan penggantian meteran listrik melalui call center PLN atau lewat website resmiya.
- Siapkan semua dokumen persyaratannya secara lengkap seperti KTP pemilik, KTP pemohon, ID pelanggan serta alamat rumah.
- Bayar biaya ganti meteran listrik sesuai dengan jumlah tagihan.
- Pastikan bahwa kondisi lapangan tidak memiliki faktor penyulit yang akan mengganggu proses pemasangan meteran listrik prabayar.
Call Center PLN
Di atas sudah kami jelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya ganti meteran listrik ke token. Jika masih bingung, kalian juga bisa menanyakannya secara langsung dengan cara menghubungi customer service PLN melalui beberapa contact center berikut ini.
- Contact center : 123
- Telepon : (kode area) 123
- Email : pln123@pln.co.id
- Facebook : @cc123pln
- Twitter : @pln_123
- Website : https://web.pln.co.id/
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa penggantian meteran listrik ke token ini tidak akan dikenai biaya sepeser pun alias gratis. Hanya saja pelanggan diwajibkan membeli stroom atau pulsa untuk diisikan pada meteran listrik prabayar nantinya.
Demikian penjelasan dari Biayatarif seputar biaya ganti meteran listrik ke token beserta syarat dan cara mengurusnya. Semoga informasi di atas bermanfaat serta dapat dijadikan gambaran ketika hendak mengajukan permohonan penggantian meteran listrik pascabayar ke meteran prabayar.