Biaya Ganti Kartu ATM BSI – Setiap pihak perbankan pastinya memberikan fasilitas kartu debit atau kartu ATM kepada para nasabahnya, entah itu bank konvensional ataupun syariah. Salah satu pihak bank syariah terbesar di Indonesia yang memberikan fasilitas tersebut kepada nasabahnya yaitu BSI atau Bank Syariah Indonesia.
Kartu ATM BSI mungkin menjadi salah satu fasilitas yang paling sering digunakan oleh nasabah ketika sedang bertransaksi di mesin ATM, mulai dari tarik tunai, setor tunai, transfer, bayar tagihan dan lain sebagainya. Karena sering digunakan, tidak menutup kemungkinan jika kartu ATM tersebut mengalami kerusakan seperti retak atau bahkan patah.
Jika nasabah mengalami permasalahan tersebut, maka mereka diharuskan mengganti kartu ATM BSI lama dengan yang baru. Namun, ketika nasabah mengganti kartu ATM BSI, mereka akan dikenakan biaya administrasi layanan sesuai dengan jenis kartu yang digunakan.
Oleh sebab itu, sebelum membuat ATM BSI Baru alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu mengenai besaran tarif atau biaya pengurusannya. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya ganti kartu ATM BSI untuk semua jenis-jenisnya.
Alasan Ganti Kartu ATM BSI
Seperti dijelaskan di atas, salah satu alasan mengapa nasabah perlu mengganti kartu ATM BSI mereka yaitu karena kartunya sudah rusak sehingga tidak bisa dipakai kembali untuk bertransaksi. Selain itu, terdapat juga beberapa alasan lainnya yang mengharuskan nasabah mengganti kartu ATM mereka, diantaranya yaitu sebagai berikut.
- Kartu ATM hilang karena kelalaian nasabah sendiri.
- Kartu ATM diblokir oleh pihak Bank Syariah Indonesia.
- Kartu ATM BSI tertelan pada saat melakukan transaksi di mesin ATM.
- Kartu ATM BSI sudah melewati batas masa pakai atau kedaluwarsa.
Jenis Kartu ATM BSI
Meski beberapa nasabah mengetahui akan jenis kartu debit dimiliki, tetapi tidak semua tahu akan jenis-jenis disediakan apa saja. Berikut kami informasikan secara detail masing-masing jenis kartunya.
1. GPN Silver
Pertama ada BSI debit GPN Silver, memiliki hampir sama dengan semua kartu debit. Setiap nasabah bisa melakukan berbagai transaksi dengan limit tarik tunai 5 juta per hari, transfer sesama 25 jutan dan beda bank 10 juta.
2. GPN Gold
Selanjutnya GPN Gold, setingkat lebih tingga dari Silver. Kartu ATM BSI tersebut memiliki limit tarik tunai 10 juta, transfer ke sesama 50 juta dan beda bank 20 juta rupiah.
3. GPN Platinum
Ketika ingin memiliki katu ATM dengan limit cukup besar, maka jenis Platinum menjadi solusi tepat. Sebab memiliki limit tarik tunai 15 juta, transfer sesama 100 juta dan beda bank 50 juta rupiah.
4. Visa Silver
Pada dasarnya hampir sama antara kartu ATM GPN dengan Visa, hanya saja yang berlogo Visa memiliki keunggulan. memiliki limit tarik tunai 5 juta, transefer sesama 25 juta dan beda bank 25 juta rupiah.
5. Visa Gold
Selanjutnya ada Visa Gold, sama seperti GPN Gold. Kartu ini memiliki limit transaksi seperti tarik tunai 20 juta, transfer ke sesama 50 juta dan beda bank 20 juta rupiah.
6. Visa Platinum
Sedangkan yang terakhir ada Visa Platinum, merupakan tingkatan paling tinggi. kartu ATM tersebut memiliki limit transaksi berupa tarik tunai sebesar 15 juta, transfer ke sesama 100 juta dan ke beda bank sebesar 50 juta rupiah.
Syarat Ganti Kartu ATM BSI
Pada dasarnya, besaran biaya ganti kartu ATM BSI ini sudah dijelaskan ketika nasabah pertama kali membuat ATM Bank Syariah Indonesia. Di samping itu, ketika hendak mengganti kartu ATM BSI, nasabah juga diwajibkan memenuhi serta melengkapi beberapa berkas persyaratan seperti di bawah ini.
- Kartu identitas diri nasabah seperti KTP, SIM ataupun paspor.
- Buku rekening tabungan Bank Syariah Indonesia.
- Kartu ATM BSI lama.
- Melampirkan surat keterangan kehilangan dari kepolisian (khusus bagi nasabah yang kehilangan kartu ATM).
- Membawa sejumlah uang guna membayar biaya administrasi pelayanannya.
Mengingat persyaratan itu sangat penting sekali, alangkah baiknya sebelum mengunjungi langsung kantor cabang terdekat Bank Syariah Indonesia atau BSI. Silahkan cek terlebih dahulu beberapa dokumen seperti telah disampaikan diatas, hal ini bertujuan agar proses pembuatan berjalan dengan lancar.
Cara Ganti Kartu ATM BSI
Saat ini penggantian kartu ATM Bank Syariah Indonesia hanya bisa dilakukan di kantor cabang BSI. Nah, sebelum membahas biaya ganti kartu ATM BSI lebih lanjut, ada baiknya ketahui terlebih dahulu bagaimana cara mengurus penggantian kartu ATM BSI melalui kantor cabang.
1. Datangi Kantor BSI
Pertama-tama kunjungi kantor cabang Bank Syariah Indonesia terdekat di daerah kalian. Jangan lupa bawa semua dokumen atau berkas persyaratan penggantian kartu ATM BSI dan pastikan tidak ada satupun tertinggal.
2. Ambil Nomor Antrean
Setelah sampai di kantor cabang BSI, silahkan ambil nomor antrean di bagian petugas customer service. Tunggu hingga beberapa saat sampai tiba giliran kalian dipanggil.
3. Mengisi Formulir Ganti Kartu ATM
Setelah tiba giliran nomor antrean kalian, silahkan temui petugas dan utarakan maksud untuk mengurus penggantian kartu ATM BSI. Nantinya kalian diminta untuk mengisi semua formulir ganti kartu ATM BSI. Kemudian serahkan juga semua berkas persyaratannya.
4. Membayar Biaya Ganti Kartu ATM
Jika alasan penggantian kartu ATM diterima, maka petugas segera memproses permintaan kalian. Petugas juga akan meminta kalian membayarkan biaya ganti kartu ATM BSI sesuai dengan jenis kartu yang digunakan.
Berapa Lama Proses Pembuatan Kartu ATM BSI?
Bagi semua nasabah dari Bank syariah Indonesia (BSI) tentu mempertanyakan berapa lama proses pembuatan kartu ATM baru? Dari pengalaman sudah-sudah, prosesnya tidak memakan waktu cukup lama antara 15 menit sampai 20 menit saja.
Namun, penyebab kenapa prosesnya bisa lama dikarenakan menunggu antrian terlalu panjang. Selain itu disebabkan juga persyaratan tidak lengkap, seperti KTP atau buku tabungan jadi prosesnya akan tertunda.
Biaya Ganti Kartu ATM BSI
Sebagaimana diketahui, Bank Syariah Indonesia memiliki ketentuan mengenai biaya admin tabungan BSI. Di dalam ketentuan tersebut juga tertera ketetapan biaya penggantian kartu ATM BSI. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini akan kami berikan rincian biaya ganti kartu ATM BSI untuk semua jenis-jenisnya, entah itu karena rusak, hilang, terblokir ataupun tertelan.
Kartu ATM BSI Rusak
Jika nasabah hendak mengganti kartu ATM BSI karena rusak atau hilang, mereka akan dikenai biaya administrasi layanan sebesar Rp 25.000. Besaran biaya tersebut juga berlaku untuk semua jenis kartu ATM Bank Syariah Indonesia, mulai dari ATM Silver, Gold hingga ATM Platinum.
Kartu ATM BSI Terblokir
Sementara jika penggantian kartu ATM BSI karena alasan terblokir atau kedaluwarsa, maka nasabah tidak akan dibebankan biaya layanan. Hanya saja, mereka akan dikenai biaya reset atau unblock kartu ATM sebesar Rp 5.000. Biaya ganti kartu ATM BSI terblokir ini berlaku untuk semua jenis ATM entah itu GPN ataupun Visa.
Kartu ATM BSI Tertelan
Apabila kartu ATM BSI tertelan pada saat nasabah melakukan transaksi di mesin ATM, mereka juga tidak akan dikenai biaya sepeserpun alias gratis. Namun, jika kartu tertelan di mesin ATM, saran kami sebaiknya segera laporkan permasalahan tersebut ke pihak bank BSI terdekat sehingga akan diurus secepat mungkin.
Call Center Bank Syariah Indonesia
Di atas sudah kami jelaskan secara lengkap mengenai rincian biaya ganti kartu ATM BSI untuk semua jenis-jenisnya. Apabila masih bingung, kalian juga bisa menanyakannya secara langsung dengan cara menghubungi bagian customer service Bank Syariah Indonesia di beberapa contact center berikut ini.
- Call Center BSI : 14040
- Telepon : (021) 3450226
- Email : contactus@bankbsi.co.id
- Facebook : @bankBSI.ID
- Twitter : @bankbsi_id
- Website : https://www.bankbsi.co.id/
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa besaran biaya penggantian kartu ATM BSI ini tergantung dengan jenis kartunya. Selain itu, jenis permasalahan penggantian kartu juga bisa menjadi faktor besar kecilnya biaya layanannya.
Demikian penjelasan dari Biayatarif seputar biaya ganti kartu ATM BSI untuk semua jenis-jenisnya, entah itu karena rusak, hilang, tertelan ataupun terblokir. Semoga informasi di atas bermanfaat serta dapat dijadikan gambaran ketika hendak mengganti kartu ATM Bank Syariah Indonesia di kantor cabang terdekat.