Biaya Cek Kolesterol di Prodia – Memeriksa kondisi kesehatan tubuh atau medical check up memang perlu dilakukan secara rutin oleh setiap orang. Dimana dengan menjalani medical check up tersebut berguna untuk mengetahui ada atau tidaknya sebuah penyakit maupun gangguan masalah lainnya di dalam tubuh.
Salah satu jenis pemeriksaan yang perlu dilakukan seseorang minimal 5 tahun sekali apabila tidak memiliki gangguan kesehatan khusus yaitu pengecekan kadar kolesterol. Sebab, kadar kolesterol di dalam tubuh yang tidak terjaga bisa memicu timbulnya berbagai macam penyakit, seperti serangan jantung maupun stroke.
Terlebih lagi bagi seseorang dengan riwayat kolesterol tinggi, penderita obesitas, diabetes serta tekanan darah tinggi perlu melakukan tes kolesterol secara berkala sesuai anjuran dokter. Untungnya kini pemeriksaan kadar kolesterol sudah dapat dilakukan di beragam tempat, salah satunya yaitu di Klinik Laboratorium Prodia.
Akan tetapi, sebelum mengunjungi Klinik Lab Prodia terdekat untuk menjalani tes kolesterol, alangkah baiknya ketahui terlebih dahulu berapa besar biayanya. Nah, kali ini kami akan membahas selengkap-lengkapnya mengenai rincian biaya cek kolesterol di Prodia untuk semua cabang.
Manfaat Cek Kolesterol
Sebelum pembahasan utama terkait biaya cek kolesterol di Klinik Laboratorium Prodia berlanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu apa tujuan atau manfaat dari prosedur pemeriksaannya. Tujuan utama cek kolesterol yaitu untuk mengukur jumlah kolesterol serta trigliserida di dalam darah seseorang. Berikut adalah beberapa jenis lemak yang termasuk ke dalam tes kolesterol.
- Kadar kolesterol total.
- Low Density Lipoprotein (LDL).
- Higs Density Lipoprotein (HDL).
- Trigliserida.
Waktu Ideal Cek Kolesterol
Seperti dijelaskan sebelumnya, kadar kolesterol tinggi bisa menjadi pemicu munculnya penyakit serius. Maka dari itu, sebenarnya pemeriksaan kadar kolesterol di dalam tubuh seseorang perlu dilakukan secara rutin tanpa menunggu adanya gejala sebuah penyakit.
Meskipun demikian, tetap saja cek kolesterol akan direkomendasikan kepada seseorang yang mengalami beberapa gejala khusus. Adapun sejumlah gejala yang mengharuskan seseorang menjalani pemeriksaan kadar kolesterol di dalam tubuh diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Pria berusia di atas 45 tahun
- Wanita di atas 55 tahun.
- Hipertensi.
- Penyakit hati.
- Mengalami arteriosklerosis pada tungkai.
- Memiliki anggota keluarga dengan riwayat kadar kolesterol tinggi.
- Penderita obesitas.
- Tubuh kekurangan hormon hipotiroid atau tiroid.
- Memiliki gangguan pada organ ginjal.
- Penderita diabetes tipe 1 ataupun tipe 2.
- Sirosis bilier primer.
Prosedur Cek Kolesterol di Prodia
Selain membayar biaya administrasi cek kolesterol di Prodia, pasien juga diwajibkan mengikuti seluruh rangkaian prosedur pemeriksaannya. Klinik Laboratorium Prodia sendiri melakukan pengecekan kadar kolesterol tubuh melalui pengambilan sampel darah pasiennya.
Oleh sebab itu, sebenarnya prosedur pemeriksaan kadar kolesterol di dalam tubuh hampir sama seperti saat menjalani CEK GOLONGAN DARAH DI PRODIA. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik penjelasan prosedur pengecekan kolesterol di Klinik Lab Prodia berikut ini.
- Petugas medis membersihkan area penyuntikkan menggunakan cairan antiseptik.
- Selanjutnya lengan kanan atas pasien diikat menggunakan perban elastis.
- Setelah pembuluh darah vena ditemukan, petugas mulai menyuntikkan sebuah jarum untuk mengambil sampel darah pasien.
- Jika dirasa sampel darah sudah cukup, maka petugas medis akan melepas suntikannya.
- Terakhir, sampel darah tersebut dibawah ke laboratorium untuk dilakukan penelitian terkait kadar kolesterol pasien.
Biaya Cek Kolesterol di Prodia
Sebagai informasi tambahan, besaran biaya cek kolesterol di Klinik Lab Prodia tentunya akan lebih mahal jika dibandingkan dengan TARIF TES KOLESTEROL DI PUSKESMAS. Hal ini dikarenakan pihak Klinik Laboratorium Prodia memiliki peralatan medis lebih lengkap ketimbang di puskesmas.
Selain itu, hampir semua cabang Klinik Lab Prodia juga mematok harga jasa pelayanan pengecekan kadar kolesterol serupa, yaitu kurang lebih sekitar Rp 63.000 per pemeriksaan. Di dalam biaya cek kolesterol di Prodia tersebut biasanya sudah meliputi biaya registrasi pasien, pemeriksaan kadar kolesterol hingga konsultasi dokter.
Risiko Cek Kolesterol di Prodia
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai estimasi biaya cek kolesterol di Prodia untuk semua cabang beserta prosedur pemeriksaannya. Secara garis besar, pengecekan kadar kolesterol dalam tubuh di Klinik Lab Prodia merupakan sebuah prosedur aman untuk dilakukan.
Meskipun demikian, tetap saja terdapat beberapa risiko atau efek samping yang akan dialami oleh pasien pasca menjalani pemeriksaan kolesterol. Adapun beberapa risiko atau efek samping tes kolesterol di Klinik Laboratorium Prodia tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Pendarahan.
- Rasa nyeri di sekitar area suntikan.
- Mengalami pingsan atau serasa ingin pingsan.
- Adanya penumpukan darah di bawah kulit.
- Luka bekas suntikan memar.
- Pasien mengalami infeksi akibat luka bekas suntikan.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas bisa diambil kesimpulan bahwa besaran harga jasa pelayanan pemeriksaan kolesterol di Klinik Lab Prodia sebenarnya juga berlaku untuk semua cabang. Sementara untuk prosedur pemeriksaan kadar kolesterol pasien sendiri dilakukan melalui pengambilan sampel darah.
Itulah sekiranya informasi dari Biayatarif seputar rincian biaya cek kolesterol di Prodia untuk semua cabang dilengkapi prosedur hingga efek sampingnya. Semoga ulasan di atas dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum menjalani pengecekan kadar kolesterol di Klinik Lab Prodia terdekat.