Biaya Cek Darah Tipes di Puskesmas – Tifus atau biasa dikenal dengan sebutan tipes merupakan penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri bernama Salmonella typhi yang menyebar melalui makanan dan minuman yang telah terkontaminasi. Penyakit yang banyak terjadi di negara-negara berkembang dan dialami juga oleh anak-anak tersebut bisa membahayakan nyawa apabila tidak ditangani dengan segera.
Dimana bakteri Salmonella typhi sendiri merupakan jenis bakteri yang berkaitan langsung dengan penyakit salmonelosis sebagai salah satu penyebab infeksi pada sistem pencernaan yang lebih buruk dibandingkan tipes. Selain itu, penyakit tipes juga sangat mudah sekali untuk menular melalui makanan ataupun minuman yang kurang terjaga kebersihannya.
Untungnya, di Indonesia sendiri saat ini sudah tersedia cukup banyak sekali tempat pelayanan kesehatan yang menyediakan tes ataupun cek darah guna mendeteksi penyakit tipes, salah satunya yaitu puskesmas. Akan tetapi, pastinya setiap puskesmas di seluruh wilayah Indonesia memiliki ketentuan mengenai biaya administrasi tambahan sebagai jasa pelayanannya, mulai dari biaya pendaftaran hingga biaya pemeriksaannya.
Oleh sebab itu, apabila kalian berencana menjalani cek darah untuk mendiagnosis penyakit tipes di puskesmas, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa besar biayanya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai biaya cek darah tipes di puskesmas untuk semua daerah dilengkapi prosedur hingga risiko pemeriksaannya.
Gejala Penyakit Tipes
Sebelum membahas poin utama mengenai biaya cek darah tipes di puskesmas lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa gejala penyakitnya. Perlu diketahui, gejala penyakit tipes biasanya baru akan muncul setelah masa inkubasi bakteri di dalam tubuh seseorang usai.
Dimana masa inkubasi sendiri ialah rentang waktu dari sejak pertama kali bakteri masuk ke tubuh melalui makanan atau minuman, sampai munculnya gejala pertama. Umumnya gejala penyakit tipes mulai muncul dalam 7 hingga 14 hari setelah seseorang terpapar bakteri.
Selain itu, intensitas gejala penyakit tipes juga dapat bervariasi. Terdapat beberapa orang yang merasakan gejala ringan, ada juga yang hanya merasakan sedikit namun terasa berat. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami berikan sejumlah gejala penyakit tipes.
- Demam.
- Berkeringat.
- Tubuh terasa lemas.
- Gangguan pencernaan.
- Sakit perut.
- Hilang nafsu makan.
- Mual dan muntah.
- Nyeri tubuh dan otot.
- Batuk.
- Ruam.
- Sakit kepala.
Prosedur Cek Darah Tipes di Puskesmas
Selain harus mengetahui besaran biaya cek darah tipes di puskesmas, kalian juga pastinya harus mengetahui bagaimana prosedur pemeriksaannya. Untuk saat ini, hampir semua puskesmas di seluruh wilayah Indonesia melakukan cek darah untuk mendiagnosis penyakit tipes melalui tes widal.
Dimana tes widal sendiri berfungsi untuk mendeteksi jumlah antibodi di dalam tubuh seseorang yang melawan bakteri penyebab tipes, yaitu Salmonella typhi. Prosedur tes widal sendiri juga sebenarnya hampir mirip seperti saat tes golongan darah di puskesmas. Daripada penasaran, berikut adalah prosedur cek darah tipes di puskesmas.
- Pertama-tama, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik serta menanyakan soal riwayat kesehatan dan bepergian pasien.
- Kemudian, dokter akan mengikat lengan pasien menggunakan karet elastis.
- Setelah itu, dokter mencari titik ataupun letak pembuluh darah pasien.
- Apabila pembuluh darah ditemukan, dokter membersihkan area tersebut menggunakan alkohol.
- Tahap berikutnya, dokter mulai menyuntikkan jarum ke lengan pasien guna mengambil sampel darah pasien.
- Apabila darah di dalam tabung dirasa sudah cukup, maka dokter akan mencabut jarum suntik kemudian menutup bekas luka menggunakan perban ataupun plester.
Jika proses pengambilan darah pasien selesai, maka nantinya dokter akan membawa sampel darah ke dalam laboratorium untuk dilakukan penelitian. Biasanya pasien akan diminta untuk menunggu beberapa saat sampai hasil penelitian sampel darah keluar dari laboratorium.
Biaya Cek Darah Tipes di Puskesmas
Setelah mengetahui beberapa gejala hingga prosedur cek darah tipes di puskesmas, selanjutnya kalian juga harus mengerti berapa besar biayanya. Seperti dijelaskan sebelumnya, saat ini hampir semua puskesmas di seluruh wilayah Indonesia sudah menyediakan layanan tes widal untuk mendiagnosis penyakit tipes.
Dimana puskesmas sendiri pastinya menjadi salah satu tempat pelayanan kesehatan maupun tempat berobat yang dapat dikatakan sangat terjangkau jika dibandingkan dengan rumah sakit ataupun klinik umum. Umumnya, rata-rata puskesmas di seluruh wilayah Indonesia mematok biaya cek darah tipes mulai dari Rp 15.000 sampai Rp 25.000 per pemeriksaannya.
Di dalam besaran biaya cek darah tipes di puskesmas tersebut biasanya sudah mencakup beberapa komponen seperti biaya pendaftaran pasien baru hingga tarif pemeriksaannya. Saran kami sebaiknya siapkan anggaran biaya melebihi perkiraan di atas untuk berjaga-jaga apabila nantinya pihak puskesmas memberlakukan penyesuaian tarif.
Risiko Cek Darah Tipes di Puskesmas
Meskipun cek darah tipes di puskesmas merupakan prosedur aman dilakukan, namun tetap saja bahwa kegiatan pemeriksaan tersebut memiliki sejumlah risiko ataupun efek samping kepada para pasien. Maka dari itu, sebagai bahan pertimbangan, di bawah ini akan kami berikan secara lengkap beberapa risiko cek darah tipes di puskesmas.
- Timbulnya rasa nyeri akibat tusukan jarum.
- Muncul rasa tidak nyaman saat jarum suntik dimasukkan ataupun dicabut.
- Pembuluh darah vena bocor karena jarum suntik.
- Mengalami pembengkakan atau memar di area sekitar bekas suntikan.
- Pasien hilang kesadaran atau pingsan.
- Adanya infeksi di sekitar area bekas suntikan.
Tips Mencegah Penyakit Tipes
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai biaya cek darah tipes di puskesmas untuk semua daerah dilengkapi dengan prosedur pemeriksaannya. Perlu diketahui, penyakit tipes sendiri sebenarnya bisa dicegah menggunakan beberapa cara, diantaranya yaitu seperti berikut ini.
- Selalu lindungi makan dari hewan pembawa penyakit seperti kecoa, tikus serta lalat.
- Cuci tangan menggunakan sabun dengan bersih sebelum dan sesudah makan serta setelah buang air.
- Hindari membeli makanan di tempat kumuh ataupun kurang bersih.
- Menjaga kebersihan diri setelah melakukan aktivitas.
- Perhatikan sanitasi agar tetap terjaga dengan bersih.
Kesimpulan
Itulah sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar biaya cek darah tipes di puskesmas untuk semua wilayah di Indonesia dilengkapi dengan prosedur pemeriksaan hingga tips pencegahannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak mengecek darah guna mendeteksi penyakit tipes di puskesmas terdekat.