Biaya Pasang Infus di Rumah – Intravena (IV) atau juga biasa disebut dengan infus ialah sebuah tindakan pemberian obat ataupun sumber nutrisi yang dilakukan secara langsung melalui pembuluh darah. Umumnya tindakan medis tersebut akan dilakukan ketika tubuh pasien sudah tidak memungkinkan mengonsumsi obat secara oral.
Selain itu, pemasangan infus juga akan direkomendasikan oleh dokter apabila pasien mengalami kondisi darurat yang mengharuskan obat cepat masuk ke dalam tubuh pasien. Bahkan di beberapa kasus pemasangan infus juga akan dilakukan ketika pasien mengalami muntah hebat, atau saat makanan dan cairan masuk ke mulut namun langsung dimuntahkan tanpa sempat dicerna terlebih dahulu.
Secara umum, saat ini pemasangan infus tentunya dilakukan atas perintah atau anjuran dokter dan petugas medis lainnya, baik itu di rumah sakit, puskesmas, klinik masyarakat hingga tempat pelayanan medis lainnya. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu kini sudah tersedia cukup banyak jasa perawatan home care yang menawarkan pemasangan infus di rumah.
Nah, apabila kalian berencana memasang infus di rumah dengan memanfaatkan jasa home care tersebut, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu berapa besaran biayanya. Untuk membantunya, pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai besaran biaya pasang infus di rumah dilengkapi indikasi hingga efek samping penggunaannya.
Penggunaan Infus di Rumah
Sebelum pembahasan utama mengenai biaya pasang infus di rumah berlanjut, ada baiknya pahami terlebih dahulu sekilas ulasan terkait kegiatan tersebut. Apabila pasien masuk ke dalam kriteria, sebenarnya aturan penggunaan infus di rumah serta di rumah sakit cenderung sama.
Meskipun demikian, tetap saja bahwa proses pasang infus sendiri di rumah harus sesuai dengan kaidah medis supaya hasilnya bisa lebih maksimal. Sebelum memasang infus ke pasien, biasanya petugas medis akan menentukan jenis infus apa yang akan digunakan, entah itu menggunakan infus manual atau pompa listrik.
Selain itu, petugas medis juga akan menentukan titik terbaik pemasangan infus pada tubuh pasien, setelah itu baru infus akan dipasangkan. Pada orang dewasa, pemasangan infus biasanya dilakukan pada bagian punggung tangan atau lipatan antara lengan atas dan bawah.
Sedangkan pada bayi, umumnya infus akan dipasangkan di bagian tangan, kaki atau bahkan kulit kepala. Kembali lagi, bahwa pemasangan infus di rumah ini nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan pasien dan pastinya harus memenuhi aturan maupun kaidah medis.
Indikasi Pasang Infus di Rumah
Seperti dijelaskan di atas, proses pemasangan infus dilakukan atas anjuran dokter apabila pasien mengalami beberapa kondisi tertentu. Peraturan tersebut juga sebenarnya tidak hanya berlaku di rumah sakit saja, namun juga berlaku ketika pasien hendak memasang infus di rumah.
Daripada penasaran, di bawah ini adalah beberapa kondisi atau indikasi yang membuat dokter harus menginfus pasiennya, entah itu di rumah sakit, klinik umum ataupun di rumah secara mandiri.
- Mengalami dehidrasi parah.
- Mengalami gangguan imun.
- Mengidap stroke.
- Mengalami serangan jantung.
- Pasien keracunan makanan.
- Penggunaan obat-obatan kemoterapi dalam menangani pasien kanker.
- Penggunaan obat-obatan tertentu dalam mengatasi rasa sakit.
- Mengalami Infeksi sehingga membuat pasien tidak responsif terhadap antibiotik oral.
- Mengalami peradangan kronis.
Manfaat Pasang Infus di Rumah
Selain harus mengetahui besaran biaya pasang infus di rumah, tentunya kalian juga sebenarnya harus mengerti apa saja manfaat kegiatan tersebut. Perlu diketahui, pemasangan infus dalam tubuh pasien sebenarnya memiliki beragam manfaat sesuai dengan jenis cairan infusnya.
Adapun sejumlah manfaat pasang infus di rumah tersebut diantaranya yaitu seperti berikut ini.
- Cairan infus digunakan dalam mengatasi dehidrasi.
- Menambah asam amino pada pasien kekurangan elektrolit serta stess ringan.
- Digunakan pada pasien hipovolemi seperti shock saat kondisi diare, kecelakaan hingga pendarahan kehamilan.
- Mengisi sejumlah volume cairan ke dalam pembuluh darah pasien dalam waktu cepat.
- Mengurangi risiko pembengkakan.
- Mengurangi risiko hipokalemia.
- Sebagai pemberian nutrisi dari luar bagi pasien kritis.
- Nutrisi dini pascaoperasi.
- Memasukkan cairan astetat untuk pasien operasi dalam mempertahankan suhu tubuh sentral.
- Memberikan asupan air serta karbohidrat.
- Meningkatkan produksi urin guna membuang racun dari dalam tubuh.
- Memberikan asupan darah.
- Mengurangi risiko terjadinya kelebihan cairan.
Biaya Pasang Infus di Rumah
Setelah mengetahui kriteria, indikasi hingga manfaat pasang infus di rumah, kemudian kami juga akan membahas mengenai berapa besar biaya yang dibutuhkan untuk menjalani tindakan medis tersebut. Seperti sudah kami singgung sebelumnya, saat ini di Indonesia sendiri sudah banyak bermunculan perusahaan layanan perawatan kesehatan yang dapat dilakukan di rumah.
Dimana layanan home care tersebut menyediakan beragam pilihan tindakan atau penanganan medis kepada para pelanggannya, termasuk pemasangan infus. Sebenarnya, besaran biaya pasang infus di rumah sangat beragam, mulai dari Rp 150.000 sampai Rp 350.000 per tindakan, tergantung pada jenis layanan home care atau perawatan kesehatannya.
Di dalam besaran biaya pasang infus di rumah tersebut biasanya sudah mencakup semua kebutuhan peralatan tindakan sesuai standar atau SOP, biaya transportasi hingga biaya kebutuhan lainnya. Akan tetapi, tarif atau harga jasa di atas biasanya belum meliputi biaya administrasi pendaftaran pasien pada layanan home care.
Jika dibandingkan dengan biaya transfusi darah, maka besaran biaya pasang infus di rumah terbilang sedikit lebih murah. Ketika hendak mengunakan layanan home care tersebut, kalian tidak perlu merasa khawatir karena tindakannya dilakukan oleh tenaga perawat terlatih yang sudah tersertifikasi, memiliki pendidikan secara profesional serta sudah melewati seleksi ketat sesuai standarnya.
Efek Samping Setelah Pasang Infus
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai besaran biaya pasang infus di rumah per tindakannya dilengkapi indikasi hingga manfaatnya. Meskipun pemasangan infus di rumah merupakan prosedur aman dilakukan namun tetap saja bahwa kegiatan tersebut mempunyai efek samping atau risiko yang dapat dirasakan oleh pasiennya.
Dimana efek samping setelah pasang infus tersebut dapat dimulai dari efek samping ringan sampai berat. Akan tetapi, jika pasien mematuhi prosedur pemasangannya, efek samping penggunaan infus sebenarnya dapat ditekan. Agar lebih jelasnya, berikut adalah sejumlah efek samping setelah pasang infus di rumah.
- Pecahnya pembuluh darah akibat penekanan kurang tepat ketika pemasangan jarum infus sehingga darah mengumpul pada jaringan tubuh tertentu.
- Cairan infus menyebar ke dalam jaringan sekitar melalui pembuluh darah pasien akibat ujung jarum suntik.
- Pembuluh darah pasien mengalami pembengkakan akibat pemasangan infus tidak di pantau secara ketat.
- Pemasangan jarum infus ke dalam pembuluh darah menyebabkan udara masuk ke dalam sirkulasi darah.
- Pasien mengalami infeksi di area bekas suntikan karena menggunakan peralatan medis tidak steril.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa saat ini penggunaan atau pemasangan infus di rumah sudah bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. Selain itu, untuk besaran biaya tindakan medis tersebut juga sebenarnya terbilang cukup terjangkau karena sudah mencakup biaya penanganan hingga biaya transportasi penyedia layanannya.
Demikian sekiranya penjelasan dari Biayatarif seputar biaya pasang infus di rumah oleh layanan home care dilengkapi dengan indikasi, manfaat, prosedur hingga efek samping pemasangannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan ketika ingin memasang infus di rumah secara mandiri.